Bismillahirahmanirahim
Assalamu Alaikum WR. WB
Puji syukur atas kehadirat Allah Yang
Maha Kuasa yang telah memberikan rahmatNya kepada kita semua sehingga kita
dapat hadir di tempat yang sederhana ini. Tak lupa pula kita ucapkan Salawat
dan Taslim kepada Nabi Muhammad SAW, nabi yang telah membawa kita dari zaman
yang penuh kehinaan ke zaman yang penuh dengan keridhaan Allah SWT. Dan terima
kasih kepada dewan juri yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk
membawakan pidato ini yang berjudul “ Bahasa Indonesia Sebagai Alat Pemersatu
Bangsa”
Hadirin yang saya hormati.
Pendidikan memegang peran yang sangat
penting dalam proses peningkatan kualitas sumber daya manusia. Peningkatan
kualitas pendidikan adalah suatu proses yang terintegrasi dengan proses
peningkatan kualitas sumber daya manusia itu sendiri. Menyadari pentingnya
proses peningkatan integritas sumber daya manusia, maka pemerintah bersama
kalangan swasta dan masyarakat umumnya telah dan terus berupaya mewujudkan
amanat tersebut melalui berbagai usaha pembangunan pendidikan nasional yang
lebih berkualitas. Antara lain melalui pengembangan dan perbaikan kurikulum
serta sistem evaluasi.
Efektifitas proses pencapaian kualitas
pendidikan tersebut sangat terkait dengan esensi proses komunikasi yang terjadi,
dan hal ini sangatlah berhubungan dengan kemampuan menggunakan bahasa. Seluruh
bentuk proses peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan itu
telah dilakukan dan sebagian besar menggunakan Bahasa Indonesia. Dengan
demikian, melalui Bahasa Indonesia telah terjadi penyerapan ilmu pengetahuan.
Pemakaian dan pengembangan Bahasa Indonesia menjadi salah satu segi pembangunan
bangsa, bahkan sejumlah ahli telah menggunakan dan memperhitungkan Bahasa
Indonesia sebagai salah satu indicator untuk menunjukkan mutu manusia
Indonesia.
Hadirin yang berbahagia.
Bahasa Indonesia sebagai salah satu
perwujudan budaya bangsa memiliki sejarah perkembangan yang unik, yakni lahir
sebelum kemerdekaan Bangsa Indonesia. Awal penciptaan Bahasa Indonesia sebagai
jati diri bangsa bermula dari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928. Pada Kongres
kedua bahasa Indonesia di Jakarta,
dicanangkanlah penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara Indonesia pasca kemerdekaan.Sebelum mencapai
tonggak bersejarah tersebut, Bahasa Indonesia telah melalui proses panjang.
Pada tahun 1901 Van Ophuijen menyusun ejaan resmi Bahasa Melayu dan memuatnya
dalam “ Kitab Logat Melayu”. Bahasa Melayu-Riau inilah yang menjadi cikal bakal
lahirnya Bahasa Indonesia.
Pada tanggal 18 Agustus 1945
ditandatanganilah Undang-Undang Dasar RI tahun 1945 yang salah satu pasalnya
yakni pasal 36 menetapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara dan bahasa
resmi. Dalam kedudukannya sebagai bahasa Negara, Bahasa Indonesia digunakan
dalam upacara, peristiwa, dan kegiatan
kenegaraan, baik secara lisan maupun tulisan. Untuk melaksanakan fungsinya
sebagai bahasa Negara, Bahasa Indonesia perlu senantiasa dibina dan
dikembangkan.
Hadirin yang saya banggakan.
Secara formal Bahasa Indonesia
berkedudukan sebagai bahasa persatuan, bahasa Negara, dan bahasa resmi. Bahkan
lebih lanjut Bahasa Indonesia menjadi bahasa ilmu dan budaya. Bahasa Indonesia
telah menunjukkan identitas Bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia berperan efektif
dalam mempersatukan berbagai suku bangsa.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa
bangsa kita ini terdiri atas beribu-ribu kepulauan, dan bermacam-macam suku di dalamnya
seperti misalnya Indonesia yang memiliki 700 lebih bahasa daerah dan baasa
Indonesialah yang mempersatukannya. Untunglah
ada Bahasa Indonesia yang mampu mempersatukan kesemua suku-suku dari Sabang
sampai Merauke. Dari Pulau Nias sampai pulau Rote. Bayangkan jika Bahasa
Indonesia tidak ada, maka takkan tercipta komunikasi yang saling
berkesinambungan sebab sering terdapat kata-kata yang sama penulisannya tetapi
memiliki arti yang berbeda pada tiap daerah, seperti daerah Bugis kata bosi berarti hujan, tapi di Palopo bosi berarti bau yang tidak sedap. Nah
apabilah terjadi kesalahpahaman dalam pengucapan kata tersebut maka bahasa
Indonesia yang dapat menyatukannya.
Hadirin yang saya hormati.
Belakangan ini banyak masyarakat Indonesia
yang lebih cinta bahasa asing khususnya Bahasa Inggris daripada Bahasa
Indonesia, memang kita harus mempelajari bahasa Ingeris yang menjadi bahasa
Internasional ini sebagai tuntutan kemajuan sumber daya manusia. Akan tetapi
tak ada salahnya jika kita lebih mencintai bahasa kita sendiri yakni Bahasa
Indonesia dengan menggunakannya. Di Malaysia saja salah satu nama stasiun
televisinya menggunakan Bahasa Malaysia sekaligus sudah diserap ke dalam bahasa
Indonesia ( TV satu), tapi mengapa stasiun televisi kita
malah menggunakan bahasa Inggris (TV One). Ini salah satu contoh bangsa
Idonesia. Marilah kita mengembangkan dan mencintai Bahasa Indonesia sebab
pepatah mengatakan. Jika bukan kita siapa lagi, jika bukan sekarang kapan lagi.
Demikianlah
pidato saya , apabila ada kata yang salah mohon dimaafkan. Wabillahi
Taufik Wal Hidayah.
Assalamu Alaikum WR.WB
Bismillahirahmanirahim
Assalamu Alaikum WR. WB
Puji syukur atas kehadirat Allah Yang
Maha Kuasa yang telah memberikan rahmatNya kepada kita semua sehingga kita
dapat hadir di tempat yang sederhana ini. Tak lupa pula kita ucapkan Salawat
dan Taslim kepada Nabi Muhammad SAW, nabi yang telah membawa kita dari zaman
yang penuh kehinaan ke zaman yang penuh dengan keridhaan Allah SWT. Dan terima
kasih kepada dewan juri yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk
membawakan pidato ini yang berjudul “ Bahasa Indonesia Sebagai Alat Pemersatu
Bangsa”
Hadirin yang saya hormati.
Pendidikan memegang peran yang sangat
penting dalam proses peningkatan kualitas sumber daya manusia. Peningkatan
kualitas pendidikan adalah suatu proses yang terintegrasi dengan proses
peningkatan kualitas sumber daya manusia itu sendiri. Menyadari pentingnya
proses peningkatan integritas sumber daya manusia, maka pemerintah bersama
kalangan swasta dan masyarakat umumnya telah dan terus berupaya mewujudkan
amanat tersebut melalui berbagai usaha pembangunan pendidikan nasional yang
lebih berkualitas. Antara lain melalui pengembangan dan perbaikan kurikulum
serta sistem evaluasi.
Efektifitas proses pencapaian kualitas
pendidikan tersebut sangat terkait dengan esensi proses komunikasi yang terjadi,
dan hal ini sangatlah berhubungan dengan kemampuan menggunakan bahasa. Seluruh
bentuk proses peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan itu
telah dilakukan dan sebagian besar menggunakan Bahasa Indonesia. Dengan
demikian, melalui Bahasa Indonesia telah terjadi penyerapan ilmu pengetahuan.
Pemakaian dan pengembangan Bahasa Indonesia menjadi salah satu segi pembangunan
bangsa, bahkan sejumlah ahli telah menggunakan dan memperhitungkan Bahasa
Indonesia sebagai salah satu indicator untuk menunjukkan mutu manusia
Indonesia.
Hadirin yang berbahagia.
Bahasa Indonesia sebagai salah satu
perwujudan budaya bangsa memiliki sejarah perkembangan yang unik, yakni lahir
sebelum kemerdekaan Bangsa Indonesia. Awal penciptaan Bahasa Indonesia sebagai
jati diri bangsa bermula dari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928. Pada Kongres
kedua bahasa Indonesia di Jakarta,
dicanangkanlah penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara Indonesia pasca kemerdekaan.Sebelum mencapai
tonggak bersejarah tersebut, Bahasa Indonesia telah melalui proses panjang.
Pada tahun 1901 Van Ophuijen menyusun ejaan resmi Bahasa Melayu dan memuatnya
dalam “ Kitab Logat Melayu”. Bahasa Melayu-Riau inilah yang menjadi cikal bakal
lahirnya Bahasa Indonesia.
Pada tanggal 18 Agustus 1945
ditandatanganilah Undang-Undang Dasar RI tahun 1945 yang salah satu pasalnya
yakni pasal 36 menetapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara dan bahasa
resmi. Dalam kedudukannya sebagai bahasa Negara, Bahasa Indonesia digunakan
dalam upacara, peristiwa, dan kegiatan
kenegaraan, baik secara lisan maupun tulisan. Untuk melaksanakan fungsinya
sebagai bahasa Negara, Bahasa Indonesia perlu senantiasa dibina dan
dikembangkan.
Hadirin yang saya banggakan.
Secara formal Bahasa Indonesia
berkedudukan sebagai bahasa persatuan, bahasa Negara, dan bahasa resmi. Bahkan
lebih lanjut Bahasa Indonesia menjadi bahasa ilmu dan budaya. Bahasa Indonesia
telah menunjukkan identitas Bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia berperan efektif
dalam mempersatukan berbagai suku bangsa.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa
bangsa kita ini terdiri atas beribu-ribu kepulauan, dan bermacam-macam suku di dalamnya
seperti misalnya Indonesia yang memiliki 700 lebih bahasa daerah dan baasa
Indonesialah yang mempersatukannya. Untunglah
ada Bahasa Indonesia yang mampu mempersatukan kesemua suku-suku dari Sabang
sampai Merauke. Dari Pulau Nias sampai pulau Rote. Bayangkan jika Bahasa
Indonesia tidak ada, maka takkan tercipta komunikasi yang saling
berkesinambungan sebab sering terdapat kata-kata yang sama penulisannya tetapi
memiliki arti yang berbeda pada tiap daerah, seperti daerah Bugis kata bosi berarti hujan, tapi di Palopo bosi berarti bau yang tidak sedap. Nah
apabilah terjadi kesalahpahaman dalam pengucapan kata tersebut maka bahasa
Indonesia yang dapat menyatukannya.
Hadirin yang saya hormati.
Belakangan ini banyak masyarakat Indonesia
yang lebih cinta bahasa asing khususnya Bahasa Inggris daripada Bahasa
Indonesia, memang kita harus mempelajari bahasa Ingeris yang menjadi bahasa
Internasional ini sebagai tuntutan kemajuan sumber daya manusia. Akan tetapi
tak ada salahnya jika kita lebih mencintai bahasa kita sendiri yakni Bahasa
Indonesia dengan menggunakannya. Di Malaysia saja salah satu nama stasiun
televisinya menggunakan Bahasa Malaysia sekaligus sudah diserap ke dalam bahasa
Indonesia ( TV satu), tapi mengapa stasiun televisi kita
malah menggunakan bahasa Inggris (TV One). Ini salah satu contoh bangsa
Idonesia. Marilah kita mengembangkan dan mencintai Bahasa Indonesia sebab
pepatah mengatakan. Jika bukan kita siapa lagi, jika bukan sekarang kapan lagi.
Demikianlah
pidato saya , apabila ada kata yang salah mohon dimaafkan. Wabillahi
Taufik Wal Hidayah.
Assalamu Alaikum WR.WB
Bismillahirrahmanirrahim pidato nya sangat bermanfaat bu dan memotivasi rakyat indo untuk lebih mencintai bahasa indonesia
BalasHapusBismillahirrahmanirrahim.pidato ibu sangat bermanfaat dan memotivasi rakyat Indonesia agar lebih mencintai bahasanya sendiri.atas nama Andi Mutiara Zalzabilah.
BalasHapusAtas nama Andi Mutiara Zalzabilah
BalasHapus